KEUTAMAAN SYAHADAT MUHAMMADARRASULULLAH

Assalamu’alaykum blogeristaaaa

Kali ini Digna mau sharing ilmu tentang syahadat yang kedua nih

“MUHAMMADARRASULULAH”

 

Makna: mengakui Muhammad secara lahir maupun bathin adalah manusia dan hamba serta utusan Allah

Rukun: menafikan ifrad/ghuluw (berlebih-lebihan) dan tafrith (meremehkan)

Kenapa Allah mengambil Rasul dari kalangan manusia? Agar manusia tidak ada rasa lebih atau tidak bisa melakukan syariat Allah

Syarat:

1. Mengakui keRasulannya dan meyakininya di dalam hati
2. Mengucapkan dan mengikrarkan dengan lisan  5
3. Mengikutinya dengan mengamalkan ajaran kebenaran yang telah dibawanya serta meninggalkan kebatilan yang dicegahnya
4. Membenarkan segala apa yang dikabarkan dari hal-hal yang ghaib, baik yang sudah lewat maupun yang akan datang
5. Mencintainya melebihi cintanya kepada dirinya sendiri, harta, orangtua serta seluruh umat manusia
6. Mendahulukan sabdanya atas segala pendapat dan ucapan orang lain serta mengamalkan sunnahnya

Konseuensinya:

Mentaati, membenarkan, dan meninggalkan apa yang dilarangnya, mencukupkan diri dengan mengamalkan sunnahnya, dan meninggalkan yang lain dari hal-hal bid’ah (tidak ada tuntunannya dari Rasul) dan muhdats (baru), serta mendahulukan sabdanya diatas segala pendapat orang.

-------

Selain emang ada materinya, sebenarnya ini adalah efek dari nonton fim yang judulnya “cinta laki-laki biasa” based on novel by asma nadia…

Alkisah ceritanya menarik, dan absolutely bernilai islami… so I give recommended for you to watch or read the story.

Sebenarnya I love to read but I must have more times for reading a novel…

Sekarang sih lagi on going baca “Dunia macam apa yang akan kita wariskan pada anak-anak kita?” dari UNESCO yang isinya adalah “curhatan” para peserta konferensi meja bundar pada juni 1978, jadi bacanya perlu loading tiap kalimat, dan  ini gak kelar-kelar huhu…

Film tadi cukup berkontribusi dalam membangkitkan ide untuk memposting ini, supaya temen-temen juga menyadari dan media pengingat bahwa cinta bagaimana yang perlu kita salurkan di dunia dan akhirat.

FYI, ini nulisnya penuh perjuangan karena menggunakan 2 keyboard sekaligus. Sooo, baca, dimengerti, dan diamalkan ya guys konsekuensinya syahadat tersebut….

Saat nulis ini juga ditemani dengan lantunan supporter OMI yang ada di GYMNASIUM sono. Mahasiswi yang phobia akan keramaian seperti itu (selain karena beberapa hal, Digna cepet sesak nafas dalam keadaan kayak gitu) hanya bisa berdo’a supaya gak ada yang cidera, kayak temen Digna kemarin sampai-sampai doi gak kuliah.

Selamat mencintai dan dicintai oleh Allah dan Rasul-Nya.

Bye…